Senin, 10 Maret 2014

Menggenggam Dunia Dengan Tangan Kiri



Di dunia ini, hanya manusia yang memiliki anugrah yang sempurna, yang dapat merekam apapun yang dapat dilihat, didengar, dirasa,dicium,diraba. Ialahir di dunia, dengan julukan otak. Otak merupakan anugrah terbesar yang di miliki oleh manusia. Berbeda dengan makhluk lain, manusia dibekali otak agar berbeda dengan makhluk lain. Karena otak jugalah yang membuat manusia menjadi sempurna.Sehingga manusialah yang di jadikan sebagai kholifah dimuka bumi ini.
            Untuk menjadi kholifah yang hebat. Tentu harus menggunakan otak dengan maksimal. Agar bumi ini mendapatkan inovasi-inovasi baru untuk bisa lebih modern. Ada beberapa macam genius di muka bumi ini. Pertama, genius yang lahir dari otak normal dan melalui pendidikan formal. Genius seperti ini, susah dihasilkan da Indonesia. Karena kurikulum yang luar biasa padatnya,  hingga keseimbangan antara belajar dan bermain sama sekali timpang.
Kedua, yaitu, Born to be genius. Ini adalah orang yang memang terlahir dengan genius. Salah satunya adalah Mark Yu dari Amerika. Di usianya yang masih 6 tahun, dia mampu memainkan komposisi piano yang sulit. Yang biasa membutuhkan latihan belasan tahun.
Ketiga, genius Omong Us genius yang sering sekali kita jumpai di sekitar kita. Anak-anak autis,a banyak yang memiliki kemammpuan di bidang matematik, seni, calendar carculating dll. Sudah ribuan kasus seperti ini sejak mulai tahun 1970 an. Sebagai contoh,  Stiphen Wiltshire dari London 1970. Di usia 3 ttahun dia di vonis menngidap Autis. Dia mengalami kesulitan dalam berbicara hingga umur 9 tahun. Tapi kecerdasan photograph-nya dapat membuat dia menyelesaikan study Arsitekturnya. Dan di usia 20, dia terbang dengan helicopter selama 15 menit, dia mulai memotret Landmark kota London dengan otaknya yang seluas 16 miles persegi. Setelah turun dari helicopternya dia melukis London  dengan ribuan gedung bertingkat. Dia melukis dengan ketepatan dan akurasi yang tepat.  Kemampuan photograph memory-nya menghantarkan Stephen menjadi kaya raya. (suara merdeka red).
Tak semua manusia memiliki kecerdasan yang indah dan menggoda. Karena, memang ada dan benar-benar nyata, bahwa ada seseorang yang otaknya sulit mengakses kronologi.
            Tapi tenang, tulisan saya ini berasal dari sumber mutahir yang akurat dan bermutu. Untuk mengembangkan para otak yang masih tertidur dan belum begitu banyak mengakses jaringan. Agar dunia ini dapat kita genggam hanya dengan tangan kiri kita.
            Menurut penelitian yang mutahir, dikutip dari Kompasiana.com. menunjukan bahwa manusia terdiri dari bermiliaran sel otak. Dan sekitar 100 miliar sel otak telah aktif sejak manusia lahir. Yang hebat, setiap sel mampu membangun jaringan dengan kecepatan 20.000 setiap detik. Jika kita bandingkan dengan upaya manusia membuat jaringan internet pada tiga hari pertama pada tahun 1997. Berjuta-juta pengguna komputer membuat jaringan internet sebanyak 200 juta sambungan.
            Sedangkan otak manusia mampu membuat jaringan sebanyak 20.000 per detik. Sehingga dalam kurun waktu tiga hari, jumah yang dibentuk manusia adalah 3x24x60x60x20.000 sambungan =5.184.000.000 sambungan. Dapat kita simpulkan, proses pembentukan jaringan antar sel di otak 26 kali lebih cepat daripada jaringan internet.

            Demikianlah beberapa teknik meningkatkan otak dari buku Berbagai Cara Latihan Otak dan Daya Ingat dengan menggunakan ragam Audio Visual.
1.      Membaca buku : orang yang sering membaca buku, akan dapar menemukan banyak hal yang tak dapat didapatkan pada orang yang tak gemar membaca.
2.      Membaca buku terbalik : tegnik ini, bagi orang yang belum mengetahui, pasti di anggap aneh dan tidak lazim. Bagi orang jawa biasa disebut dengan kata saru. Pada saat kita membaca dengan terbalik, kita tidak hanya kesusahan mencerna kata demi kata. Tapi juga mempertajam pikiran dengan memahami huruf demi huruf, kata demi kata dan kalimat per kalimat.
3.      Melakuakan tegnik terbalik : maksudnya, yang dimaksud bukan hanya dalam lingkup buku, tapi dengan semua hal. Contoh, menulis dengan tangan kiri, bagi orang yang terbiasa menulis dengan tangan kanan.
4.      Menulis Diary : mungkin sebagian dari kalian menganggapnya jadul, tapi menulis diary memiliki manfaat yang sangat penting bagi otak. Setiap hari seseorang pasti memiliki sisi tersembunyi  yang bertepi di ruang privasi., dan untuk mengungkapkan isi hati, tak selalu bisa dengan mengungkapkan dengan berbicara. Dengan menulis diary, sesorang berusaha untuk mengingat-ingat kejadian yang pernah dialaminya seharian dan merangkainya dengan bentuk kalimat.
5.      Berdiskusi : pada dasarnya, diskusi biasanya membahas suatu masalah.dan menyimpulkan jawaban dengan berbagai masukan. Diskusi sebagai bentuk pembelajaran dengan mencari jawaban dari suatu masalah dengan berbagai jawaban.
6.      Mendengarkan bacaan Al Qur’an : taukah anda, bahwa Al Qur’an dapat merangsang tingkat Intelengensia (IQ) anak. Hal ini dibuktikan oleh Dr. Nurhayati dari Malaysia. Menurutnya, bayi yang baru berummur 48 jam, dapat memperlihatkan ekspresi wajah ceria dan sikap yang lebih tenang.
Selain itu, Al Qur’an juga dapat meningkatkan rasa cinta kepada Tuhan yang Maha Pencipta. Al Qur’an memiliki irama sebagaimana dengan music. Dalam music. Terkandung komposisi not balok secara kompleks dan harmonis. Yang secara psikologis merupakan otak kiri dan otak kanan, yang output-nya peningkat daya konsentrasi.
Tapi, ketika Al Qur’an di perdengarkan dengan tajwid dan makhroj-nya, Al Qur’an dapat meningkatkan daya ingat seorang anak.

Kesimpulannya, untuk meningkatkan daya ingat adalah, kita harus sering-sering menggunakan otak agar otak kita terus terasah dan semakin lama menjadi tajam. Nah, demikian adalah tulisan saya, terimakasih telah membaca, dan selamat membaca yang lain...

0 komentar:

Posting Komentar

About Magazine

Foto saya
ATH THULLAB adalah majalah tahunan Madrasah NU TBS Kudus, yang di terbitkan oleh segenap PP-IPNU MA NU TBS. ATH THULLAB sekarang sudah mengijak pada edisi 17 dengan tampilan yang apik dan mengalami rovolusi serta pembaruan di berbagai rubrik. Akhir kata, Selamat membaca..

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More